Tuesday, January 15, 2008

The History Repeats Itself

34 tahun yang lalu..

Bapakku dapat kesempatan tak terduga dari kantornya. Kursus Bahasa Inggris di La Trobe University, Melbourne selama 6 bulan. Anak bapak waktu itu baru satu, aku. Saat itu, Ibu sedang mengandung 3 bulan. Jadi selama Bapak di Australia, diputuskan ibu dan aku menetap di Madiun di rumah Mbah, karena di Jakarta tidak ada saudara. Sementara semua keluarga Ibu tinggal di Manado.

Tak disangka, sekarang aku juga dapat kesempatan yang sama seperti Bapak. Sama sekali tidak terbayangkan sebelumnya. Mengkhayal aja ga pernah. Berada di kota yang sama, Melbourne. Walau di Universitas yg berbeda.

Sebelum kuliah, aku harus kursus Bahasa Inggris 20 minggu. Tiap 5 minggu, ada ujian untuk naik level. Tiap level,gurunya selalu baru. Hal yang mengejutkan aku adalah, guruku di level terakhir punya nama yg sama dgn guru Bahasa Inggris bapak dulu.(Aku punya 7 guru selama kursus,sementara guru bapak cuma 1 selama 6 bulan-pen)

Rosemary! Waktu dengar nama itu, aku merasa "the history repeats itself" Mungkinkah dia guru yang sama? Guru bapak dulu mengajar pada waktu usianya 19 tahun. Sementara guruku ini  berusia sekitar 50 tahun.

Aku sudah kirim fotoku berdampingan dgn Rosemary, untuk Bapak. Kata Bapak, wajahnya mirip. Tapi nama belakang mereka berbeda. Guruku memakai nama keluarga suaminya yg berasal dari Yunani. Dalam sebuah kesempatan, aku pernah dengar dia menyebutkan nama keluarganya. Rasanya sih beda. I  am not sure...

Aku pengen banget ketemu gurunya Bapak, seandainya Allah mengijinkan...

Hi,miss Rosie..This is me. The baby girl yg ada di foto "keluarga kecil" yang selalu dibawa2 Bapak. Sekarang aku ga sendiri. I have 7 siblings...and 4 nephews...

8 comments:

  1. could be....
    Nama keluarga pun bsia beda-beda :-))

    ReplyDelete
  2. Iya,Imun..Yg satu Rosemary B., lainnya Rosemary G (Cuma G yg ini ga yakin...mungkin aku salah dengar ? Pokoknya diawali dgn huruf G,deh). Kalo pake nama keluarga suaminya jadi Rosemary P. Begitu,bu...:-)

    ReplyDelete
  3. jadi gmn mba?
    bener ga itu gurunya bapak..

    ReplyDelete
  4. Hmm,kayaknya sih bukan,dek. Baru2 ini (seminggu yg lalu) sempet ketemu..tapi ga sempat ngobrol lama..soalnya sama2 lagi buru2...(*penasaran euy*)

    ReplyDelete
  5. kayanya mba lita sayang banget sama ayahnya yah. Sampe segitunya pengen ketemu sama guru bapaknya .

    ReplyDelete
  6. To: Dwi...semua anak pasti sayang sama ortunya,kan...Kalo akhirnya punya kesempatan bertemu my father's teacher..hmm...sebuah keajaiban..

    ReplyDelete